Zito, narapidana psikopat memohon pembebasan bersyarat, dibantu seorang pengacara dan psikiaternya, Dr. Skinner. Upayanya hampir berhasil, tetapi digagalkan oleh kesaksian MacGyver yang tahu persis kejahatan (evil) dari Zito. Akhirnya permohonan itu ditolak hakim. Zito mengancam MacGyver bahwa dirinya akan memberikan pelajaran tentang kejahatan kepada MacGyver.
Sebelum kembali ke penjara, Zito meminjam pulpen kepada Dr. Skinner untuk tanda tangan, mengembalikannya tetapi mengambil isinya. Isi pulpen tersebut dipergunakan untuk membuka borgolnya, membunuh kedua pengawalnya dan melarikan diri dari gedung tempat dia mengajukan permohonan tersebut.
Keadaan menjadi heboh, dan Zito sempat meninggalkan teka-teki berupa penjumlahan yang hasilnya adalah 15 agar dilacak. MacGyver berhasil melacak bahwa itu adalah nomor selnya dan menemukan kartu perpustakaan penjara. Di situ ternyata ada penjumlahan lagi, dan juga Zito menelpon MacGyver yang ada di penjara untuk menunjukan teka-teki berikutnya yaitu di bilik telepon umum dekat penjara.
MacGyver menyelidiki buku yang dipinjam oleh Zito selama ada di penjara dan juga memberikan barang-barang yang ditemukan di dekat bilik telepon ke Yayasan Phoenix untuk diteliti. Barulah MacGyver sadar bahwa ternyata ada nomor 20, tempat Pete Thornton parkir mobil, dan ternyata Pete telah diculik oleh Zito. Setelah bersusah payah mencari akhirnya mobil Pete ditemukan dan di dalamnya ada keset rumah MacGyver. Bersama dengan Lt. Murphy, MacGyver segera ke rumahnya dan menemukan Pete diikat di lantai rumahnya. Sesuai SOP (Standard Operating Procedure), Lt. Murphy menyelidiki setiap kamar yang ada, dan ternyata ada jebakan dari Zito. Lt. Murphy selamat, tetapi luka parah dan kakinya patah.
Teka-teki masih berlanjut dan sekarang ada 6 hasil penjumlahan. Akhirnya ketemua bahwa itu merupakan nomor abjad, dan terbaca DOCTOR, berarti Skinner lah yang menjadi target utama. Mereka terlambat menyelamatkan karena Dr. Skinner telah diculik Zito. Zito memberikan waktu 1 jam untuk menemukan dirinya dan Dr. Zito dan MacGyver harus datang sendirian.
Akhirnya MacGyver berhasil memecahkan kode dan mengetahui lokasinya, dia datang sendirian agar Dr. Skinner selamat. Di sebuah bekas RS Jiwa MacGyver dan Zito berhadapan dengan penuh jebakan dari Zito. MacGyver bertanya mengapa Zito ingin membunuh Dr. Skinner, orang yang telah berusaha membebaskan dirinya. Zito menjawab, itulah kejahatan. Kejahatan selalu menang karena tidak pernah menggunakan aturan. Karena MacGyver sudah membaca buku yang dipinjam oleh Zito selama di penjara, maka MacGyver bisa mengetahui jebakan yang ada dan berhasil mengalahkan Zito.
MacGyver juga berhasil membebaskan Dr. Skinner dan kembali memasukkan Zito ke dalam penjara dengan pengawasan maksimum. Tetapi, Zito, berhasil memasukkan alat khusus dari besi yang diselipkan di bekas luka di bagian perutnya.
Posts
0 komentar:
Post a Comment