Peter Rabbit (2018)

Peter adalah kelinci sulung dari 4 kelinci bersaudara di mana ketiga adiknya adalah kembar. Juga ada satu lagi sepupu mereka, Benjamin, sehingga mereka berlima adalah sekelompok kelinci yang sering bermain-main di kebun dan tempat tinggal mereka adalah di sebuah liang di bawah pohon. Dekat  tempat tinggal mereka adalah rumah milik Tuan McGregor yang jahat dan satu lagi rumah dihuni oleh Bea, seorang pelukis yang tinggal di situ dan sangat sayang kepada binatang termasuk kelinci.

Tuan McGregor sangat jahat. Suatu saat, ayah Peter mencari sayuran di kebun McGregor tetapi masuk perangkap dan akhirnya dijadikan santapan pie. Peter dan adik-adiknya sangat sedih dan Peter selalu mengenakan jaket milik ayahnya. Tak berapa lama kemudian, ibu mereka juga meninggal sehingga mereka hanya berlima. Untunglah, Bea, sangat sayang kepada mereka dan selalu melindungi mereka dari berbagai bahaya.

Peter Rabbit (2018)

Suatu hari, mereka berlima sengaja mengambil sayuran di kebun Tuan McGregor. Setelah hampir berhasil, mereka ketahuan dan dikejar oleh Tuan McGregor. Untunglah mereka diselamatkan oleh Bea. Sayangnya jaket kesayangan Peter ketinggalan dan dijadikan umpan oleh McGregor. Ketika Peter bersama Benjamin datang untuk mengambil jaket itu, Peter tertangkap oleh Tuan McGregor. Tetapi tiba-tiba Tuan McGregor mengalami serangan jantung sehinggga meninggal dan rumah itu menjadi kosong dan dihuni oleh sekawanan binatang, termasuk Peter dan keempat saudaranya.

Di sisi lain, ternyata Tuan McGregor mewariskan rumah tersebut kepada Thomas McGregor, seorang karyawan toko mainan Harods yang baru saja dipecat. Dia lalu berpikir untuk menjual lahan tersebut dan mendirikan toko sendiri di samping tempat dia dulu bekerja dan menghancurkannya. Pergilah Thomas ke rumah di desa dan sangat terkejut karena ternyata rumah itu dipenuhi dengan binatang. Susah payah dia mengusir semua binatang dan akhirnya dia berhasil membersihkan rumah tersebut.

Ketika bertemu tetangganya, Bea, Thomas sepertinya tertarik kepada Bea. Demikian juga Bea, mereka saling membuka diri satu sama lain. Masalah timbul ketika Thomas tahu bahwa Bea sangat menyayangi kelinci dari penjaga toko anti hama di kota kecil dekat situ. Thomas membeli berbagai alat pengusir kelinci, termasuk pagar listrik sampai dengan peledak dengan remote control. Semua dibeli dengan tujuan mengusir kelinci keluarga Peter.

Peter sangat marah dan melawan apa yang dilakukan oleh Thomas. Thomas secara sembunyi-sembunyi berusaha mengusir para kelinci tersebut karena takut Bea tahu bahwa dia benci dengan kelinci. Pertarungan antara Thomas melawan lima kelinci bersaudara sering terjadi meskipun tanpa sepengetahuan Bea.

Thomas McGregor mengejar para kelinci

Sampai suatu saat, Thomas melemparkan semua peledak ke liang para kelinci. Remotenya terjatuh dan akhirnya diledakkan sendiri oleh Peter. Bea yang tahu bahwa Thomas benci kelinci sangat marah dan minta maaf kepada para kelinci. Bea ingin pergi dari situ dan Thomas kembali melanjutkan rencananya menjual rumah tersebut dan kembali ke kota.

Sesampai di kota, ternyata dia malah diterima lagi di tempat kerja yang dulu. Peter dan Benjamin merasa bersalah dan meminta ketiga saudaranya untuk menahan agar Bea tidak pergi dari situ sebelum Thomas datang. Peter dan Benjamin datang ke kota dan meminta agar Thomas datang kembali ke desa dan meminta agar Bea tidak pergi. Thomas akhirnya bersedia dan menemui Bea. Peter dengan besar hati meminta maaf ke Bea bahaw dia sendirilah yang meledakkan liang itu. Thomas juga minta maaf sehingga akhirnya mereka kembali hidup bersama.

Thomas tidak jadi ke kota, tetapi membatalkan penjualan rumah itu. Lalu dia mengubah rumah itu menjadi toko mainan anak-anak dan mengelolanya bersama-sama dengan Bea dan dibantu oleh para kelinci.