Ocean's 8

Komedi/Kriminal.

If I Stay

Roman/Drama

MacGyver S6 Ep. 1

Tough Boys

The Losers

Actions

Slider

11 December 2020

Vivarium (2019)

Adalah Tom, seorang tukang kebun yang sedang menjalin hubungan serius dengan Gemma, seorang guru TK. Suatu saat, Tom menjemput Gemma sepulang dari bekerja lalu mencari sebuah developer untuk mencari rumah yang kira-kira cocok bagi mereka setelah berkeluarga. Berdua, dengan mengendari mobil Tom menuju sebuah perusahaan yang bergerak di bidang properti.

Vivarium (2019)

Di tempat itu, mereka ditemui oleh seorang salesman bernama Martin yang mempunyai sikap yang agak aneh. Mengatakan bahwa mereka mempunyai sebuah kompleks yang cocok bagi mereka dengan harga yang pas. Tidak terlalu jauh dari kota, tetapi juga tidak terlalu dekat. Jadi memang benar-benar pas. Kompleks tersebut bernama Yonder.

Setelah agak ragu-ragu, akhirnya Tom dan Gemma bersedia diantar oleh Martin ke area perumahan dengan menggunakan mobil sendiri-sendiri, Martin di depan, mobil Tom dan Gemma mengikuti dari belakang. Posisi stir mobil mereka ada di kanan, bukan di kiri seperti di negara Amerika. Setelah masuk ke kompleks Yonder, mereka diarahkan ke sebuah rumah yang masih kosong bernomor 9.

Martin mengantar mereka berdua masuk ke rumah nomor 9. Rumah sudah lengkap dengan perabotnya, bahkan ada welcome drink dan juga ada kaos di ruang tidurnya. Martin mengajak berkeliling rumah. Tom dan Gemma menelusuri rumah tersebut, dan tiba-tiba sadar bahwa Martin tidak ada bersama mereka. Mereka mencari sampai keluar rumah dan ternyata mobil Martin juga sudah tidak ada, hanya mereka berdua. Tom dan Gemma segera mengejar Martin karena curiga. Tetapi mereka ternyata tidak bisa keluar kompleks. Mereka selalu kembali ke posisi semula, yaitu rumah nomor 9 tersebut.

Mereka hanya berputar-putar saja dan selalu kembali ke rumah nomor 9. Persis seperti labirin. Tidak ada penghuni lain. Tom minta berganti menjadi sopir agar bisa keluar dari kompleks Yonder tersebut, tetapi ternyata sama saja, mereka hanya berputar-putar, selalu kembali ke rumah nomor 9 dan akhirnya bahan bakar mereka pun habis tepat di depan rumah nomor 9.

Mereka berdua terpaksa menginap di rumah nomor 9 tersebut karena rupanya tidak ada sinyal hp di situ. Mereka tidak bisa menyalakan GPS, atau pun menghubungi orang lain untuk minta bantuan. Tapi untunglah di rumah itu sudah ada persediaan makanan dan juga kebutuhan sehari-hari. Mereka makan dan minum lalu istirahat di rumah itu. 

Keesokan harinya, mereka memutuskan untuk berjalan kaki menuju ke arah yang sama, yaitu ke barat, berlawanan dengan arah matahari terbit. Mereka berjalan kaki melompati pagar atau tanaman agar tetap bisa ke arah yang lurus. Seharian mereka berjalan dan terus menjumpai rumah di kompleks Yonder tersebut. Akhirnya pada sore hari, mereka pun sampai di rumah yang mereka tempati, yaitu rumah nomor 9.

Tom dan Gemma mulai agak putus asa dan mulai panik. Mereka menginap lagi di rumah tersebut dan untungnya masih ada persediaan makanan dan minuman yang cukup, juga peralatan sehari-hari, pasta gigi dan lain-lain. Esok harinya, mereka terkejut karena di depan rumah ada bungkusan kardus yang cukup besar. Setelah mereka lihat, ternyata berisi kebutuhan hidup sehari-hari. Cukup untuk mereka berdua tinggal di situ. Tom dan Gemma masih berusaha keluar dari situ, bahkan membakar rumah tempat mereka menginap yaitu nomor 9. Tetapi anehnya, rumah tersebut kembali menjadi utuh seperti sedia kala. Tidak ada yang rusak sama sekali.

Esoknya, mereka melihat di depan rumah ada sebuah kotak kardus dan ternyata ada bayi di situ. Mereka kaget dan ada tulisan untuk disuruh merawat bayi tersebut, dan setelah bayi tersebut dewasa, mereka baru boleh bebas.

Mereka berdua pun masuk rumah dan menginap lagi di situ sambil merawat bayi tersebut. Tetapi anehnya, bayi tersebut tumbuh sangat cepat. Jauh lebih cepat dari pada manusia biasa. Hanya dalam beberapa hari, anak itu telah tumbuh layaknya bocah 5 tahun. Anak itu sangat rewel, jika ingin makan atau minum, dia akan berteriak sangat keras sekali. Tiap bagi, anak itu juga berteriak keras sekali di depan kamar tidur Tom dan Gemma.

Tom tidak sabar dan ingin membunuh anak itu, tetapi Gemma menolak. Tom memasukkan anak itu ke mobil mereka lalu menguncinya. Anak itu berteriak-teriak karena tidak bisa bernafas. Tapi Gemma membebaskannya dan membawa masuk ke dalam rumah untuk terus merawatnya. Anak itu tumbuh dengan sangat cepat dan berperilaku sangat aneh. Melihat siaran TV yang hanya berisi gambar dan garis dan membaca sebuah buku yang penuh dengan tanda atau tulisan misterius. Anak itu bisa menirukan Gemma atau pun Tom. Maka Gemma memancing anak itu untuk menirukan siapa saja yang ditemui jika anak itu pergi. Dan anak itu menirukan gerakan yang aneh, mirip gerakan alien.

Tom gerah, dan suatu saat menemukan sesuatu yang aneh di halaman depan. Tom memutuskan untuk menggali anah tersebut dengan peralatan tukang kebun yang ada di mobilnya. Gemma tidak mencegah dan membiarkan Tom menggali terus menerus, dari hari ke hari. Lubang galiannya dari hari ke hari semakin dalam.

Anak itu semakin dewasan dan setiap siang pergi ke suatu tempat. Tetapi Gemma tidak bisa mengikutinya, karena anak itu menghilang dan dia selalu terperangkap dalam labirin dan kembali lagi ke rumah nomor 9.

Suatu saat Tom menemukan sesuatu. Tom sering tidak tidur di dalam rumah tetapi tinggal di lubang yang dia gali. Setelah dia teliti, ternyata yang dia temukan adalah mayat seseorang dalam suatu kantung plastik. Tom kaget dan naik ke atas dalam kondisi badan yang lemah. Dia dibantu oleh Gemma tetapi mereka berdua tetap tidak tahu apa yang terjadi. Akhirnya Tom sakit dan semakin memburuk. Anak itu, yang sudah dewasa datang dengan membawa kantung plastik dan mengatakan bahwa ini adalah saat bagi Tom. Lalu anak itu memasukkan Tom ke dalam plastik, lalu seperti di vakum. Dia menyeret plastik yang berisi Tom tersebut, dan dengan muka datar memasukkan ke dalam lubang yang digali Tom.

Gemma takut, lalu mengambil kapak dan berniat melukai anak tersebut. Anak tersebut agak terluka lalu berlari, menyibakkan trotoar di jalan, seperti karpet, lalu masuk ke dalamnya. Gemma mengejar dan ikut masuk ke dalam karpet tersebut.

Gemma kaget di dalam karpet tersebut karena ada ruangan yang besar. Lalu seperti merasa berada di dalam dunia paralel. Di situ dia melihat ibunya, dan juga banyak orang yang seperti kesakitan atau menyesal telah berada di sana. Setelah beberapa saat, akhirnya Gemma sampai kembali di dalam rumah nomor 9. Gemma tidak berdaya, lalu anak tersebut datang, membawa kantung plastik, memasukkan Gemma ke dalamnya lalu melemparkan ke dalam lubang yang digali Tom. Tentu saja, dengan wajah yang datar sekali.

Setelah itu, anak itu mengendarai mobil Tom yang sebenarnya sudah kehabisan bahan bakar. Dia menuju tempat real estate di mana Martin berada. Tampak Martin lebih tua sedang menunggu. Martin memberikan tanda namanya. Anak itu lalu mengambil kantung plastik lagi, memasukkan Martin ke dalamnya, mem-vakumnya lalu memasukkan ke dalam sebuah rak. Tentu saja dengan wajah tanpa ekspresi.

Setelah itu, anak itu memasang nama di dadanya, lalu duduk menunggu tamu yang akan membeli properti datang. Persis seperti apa yang dilakukan Martin ketika menerima kedatang Tom dan Gemma.


10 December 2020

MacGyver S 6 Ep. 4 Twenty Questions

Adalah Lisa, kelas 9 anak dari keluarga Woodman yang merupakan sahabat MacGyver. Lisa tertekan di keluarga dan di sekolah bersahabat dengan Holly kelas 12 yang sering mengajak minum alkhohol sambil menginap di rumah teman-temannya yang kaya. Rupanya 'menginap' tersebut hanya kedok untuk merampok rumah kosong tersebut yang informasinya diberikan oleh Bret, anak pemilih agen perjalanan yang tahu mana rumah mewah yang kosong.

MacGyver Twenty Questions

Ketika sedang pesta, ternyata pembantu rumah datang, Bret mendorong di tangga sehingga terjatuh lalu melarikan diri. Lisa masih tertidur sehingga tertangkap oleh polisi. Lisa memanggil MacGvyer untuk membebaskannya.

MacGyver membebaskan Lisa dan mencoba berbicara dengan keluarga Woodman, bahwa Lisa kemungkinan sering minum alkohol. Keluarga Woodman marah dan mengusir MacGyver. Kabar buruk muncul ketika ternyata pembantu yang didorong Bret meninggal dunia. Kelompok Bret jadi takut, lalu mencoba menghilangkan Lisa dalam perampokan berikutnya, dengan menjebaknya dalam mobil dalam sebuah garasi. Diharapkan Lisa akan keracunan dan meninggal dunia, dan menjadi tertuduh perampokan rumah dan pembunuhan pembantu.

MacGvyer mencoba melacak Holly, dan juga 6 perampokan yang terjadi di daerah itu. Ternyata modusnya sama, yaitu pemilik rumah pergi untuk waktu yang lama dan menggunakan agen perjalanan milik Ayah Bret. MacGyver segera melacak sasaran perampokan berikutnya dan berkelahi dengan Bret yang sedang di rumah itu untuk merampok dan melenyapkan Lisa.

Akhirnya MacGvyer berhasil melumpuhkan Bret, menyelematkan Lisa dari Mobil yang hampir jatuh ke jurang. Lisa akhirnya mau mengisi dua puluh pertanyaan tentang ketergantungan terhadap alkohol.



 

09 December 2020

MacGyver S 6 Ep. 3 The Gun

MacGyver dan Yayasan Phoenix mengadakan workshop tentang menyelamatkan bumi dan lingkungan. Seorang relawan, Breeze terlambat datang lalu ditelpon MacGyver. Rupanya dia habis lembur sehingga agak terlambat. Dalam perjalanan ke lokasi workshop, Breeze bertemu temannya, Rudy Gibbs yang sedang dikejar polisi. Karena panik Rudy menembak polisi lalu lari, dan yang dikira menembak adalah Breeze. Breeze juga lari dan dikepung polisi, lalu menelpon MacGvyer agar diselamatkan. MacGyver datang menengahi dan Breeze pun dibawa ke kantor polisi.

The Gun MacGyver Season 6 Episode 3

Ternyata Rudy baru saja memberikan narkotika kepada Todd, dan Todd membayarnya dengan pistol. Karena tiba-tiba polisi datang, maka mereka bubar dan Rudy dikejar polisi sampai bertemu dengan Breeze dan terjadi insiden penembakan polisi tersebut.

Berita tersebut masuk koran, dan ternyata senjata pistol tersebut adalah senjata legendaris yang pernah dipergunakan untuk menembak senator calon presiden dan juga ibu rumah tangga. Senjata itu dikoleksi oleh ayah dari Todd yang sudah meninggal, dan Todd menjualnya karena kecanduan narkotik.

Seorang pedagang senjata sangat menginginkan senjata itu dan meminta Maddox, seorang produsen senjata ilegal untuk mendapatkan senjata itu dengan cara membayar uang tebusan Breeze. Tetapi Breeze tidak tahu tentang senjata itu. MacGyver yang juga akan menebus Breeze datang ke pabrik senjata illegal lalu bersitegang dengan Maddox.

Untuk membebaskan Breeze dari tuduhan, maka MacGyver melacak senjata itu. Suatu saat, mereka menemukan Rudy tetapi sedang berebut senjata dengan Todd yang juga baru tahu bahwa senjata itu mahal harganya. Rudy tertembak oleh Todd dan Todd melarikan diri lalu menawarkan senjata itu sebesar 50.000 Dollar kepada Maddox. MacGyver melakukan penyelidikan dan akhirnya menemukan tempat tinggal Todd dan kakaknya, Laura Flower. Tetapi Todd melarikan diri, tetapi orang Maddox sudah sampai di tempat itu dan menahan Laura, MacGyver dan Rudy. 

Mereka bertiga dibawa ke pabrik senjata ilegal. Todd menelpon meminta bayaran 50.000 dan dijanjikan bertemu di dermaga, sekalian Maddox akan melakukan pengiriman senjata ilegal ke timur tengah. MacGyver bertiga juga dibawah ke dermaga untuk dilenyapkan. Pete Thornton yang ikut melacak mengikuti Todd dan akhirnya juga sampai ke dermaga tersebut.

Todd yang datang sendiri dengan mudah dilumpuhkan oleh orang Maddox. MacGyver yang dimasukkan ke dalam peti kemas berusaha membebaskan diri dengan keterampilan khasnya. Akhirnya MacGyver berhasil membebaskan diri dari peti kemas dan Maddox serta rekanannya kejatuhan senjata yang ada di peti kemas tempat MacGyver dikurung. Maddox dan rekanannya tewas dan situasi terkendali.

Setelah itu, Todd, Breeze, Laura dan juga Yayasan :Phoenix bekerja sama dengan polisi untuk menghancurkan senjata bekas kejahatan agar tidak berada di pasaran lagi. Senjata itu di daur ulang menjadi peralatan rumah tangga.


08 December 2020

MacGyver (S6 Ep. 2) Humanity

MacGyver dan Pete Thorton ditugaskan ke Rumania untuk melakukan penyelidikan terhadap arsip lama dari Ceaușescu. Mereka berdua mewakili Yayasan Phoenix tempat MacGyver bekerja. Sebelum sempat melakukan penelitian, pada pendukung Ceaușescu lama yang masih tersisa melakukan teror dengan meletakkan bom di ruangan tempat naskah tersebut di mana di dalamnya terdapat MacGyver, Pete, dan beberapa pejabat terkait dari Rumania. MacGyver dan semuanya berhasil selamat dari bom tersebut dengan memasukkan bom ke dalam ruangan besi di bawah tanah. Tetapi malahnya, MacGyver diculik oleh salah satu tentara K-Force yang bernama Victor.

MacGyver S6, Ep. 2 Humanity

MacGyver yang terluka disandera oleh Victor dan akhirnya sampai ke hutan dengan membajak sebuah mobil. Di hutan, Victor digigit ular dan secara 'refleks' MacGyver menolong menyelamatkan nyawa Victor. Victor bingung karena selama ini dia dididik secara keras oleh Mayor Krik, dan tidak ada kata humanisme dalam kamusnya. Dia tidak boleh berteman, karena teman membuat lemah. Di masa kecil, Victor (11 tahun) pernah berteman dengan sesama tentara dan akhirnya harus saling bunuh agar keduanya tidak dihukum mati bersama.

Ketika Victor akan membebaskan MacGyver, datanglah Mayor Krik dan pasukannya, Victor segera berubah pikiran dan memukul MacGyver agar bisa menangkap dan memasukkan ke dalam penjara. Di dalam penjara, MacGyver berusaha kabur tetapi gagal. Tiba-tiba datanglah Victor membawa kunci penjara dan membebaskan MacGyver.

MacGyver yang telah bebas, berusaha menyelamatkan diri. Dia membuat mercu suar dari knalpot mobil yang telah dibajak untuk melarikan diri. Ketika Pete dan timnya dari helikopter melihat tanda tersebut, mereka turun untuk menyelamatkan MacGyver. Tetapi rupanya, Victor telah mengikuti MacGyver bersama pasukan Mayor Krik. Victor membuat kesepakatan dengan Mayor Krik untuk membebaskan MacGyver dengan menukar pimpinan Yayasan Phoenix, yaitu Pete Thorton dan Pejabat Rumania yang ada di helikopter itu.

MacGyver tidak mau pergi dan tetap ikut ditahan bersama tahanan yang lain. Di sinilah Victor baru paham yang artinya kemanusiaan atau humanisme. Dia membantu MacGyver dan teman-teman untuk melarikan diri dan akhirnya berhadapan langsung dengan atasannya Mayor Krik. Mayor Krik berhasil menembak Victor. Victor roboh, tetapi memegang granat. Ketika Mayor Krik mendekat, Victor menarik tangannya dan meledakkan granat itu. Mereka berdua mati bersama.

MacGyver dan tahanan lain berhasil diselamatkan, dan anggota pasukan K-Force yang tertangkap direhabilitasi karena mereka masih muda dan masih mempunyai harapan panjang.



07 December 2020

MacGyver (S6 Ep.1): Tough Boys

MacGyver ditugaskan untuk melakukan verifikasi terhadap suatu sanggar anak-anak/remaja yang didirikan dan dipimpin oleh R.T. Hines, seorang purnawirawan Angkatan Laut AS. Yayasan Phoenix akan memberikan dana segar kepada sanggar tersebut jika dianggap layak. Ketika sampai di sanggar, MacGyver bertemu Manny, seorang sahabat lamanya yang juga seorang detektif polisi.


Many mengantar MacGvyer masuk ke sanggar, akan tetapi terjadi perselisihan antara MacGyver dengan R.T. Hines karena MacGyver menganggap R.T. Hines terlalu keras mendidik anak. Manny berusaha mendamaikan keduanya.

Di sekitar daerah itu memang marak dengan penyalahgunaan obat terlarang oleh para pengedar. Lalu muncullah Tough Boys, sekelompok anak muda yang sering membakar gudang penyimpanan narkotika. Mereka sangat terlatih tetapi tidak ada yang tahu siapa mereka, dan siapa yang melatih mereka.

MacGyver curiga bahwa R.T Hines lah yang mendidik mereka. Tough boys juga tahu bahwa mereka dicurigai dan mulai mengerjai MacGyver. Memancing MacGyver agar mengikuti mereka, lalu menjebaknya dalam sebuah jaring dan di depannya diletakkan sebuah bom waktu yang 3 menit lagi akan meledak. MacGyver berusaha menggapai bom tersebut tetapi gagal menjinakkannya, akan tetapi ternyata tidak meledak. Bom itu asli hanya pemicunya saja yang tidak asli.

Many datang menyelamatkan MacGyver dan menyarankan agar tidak terlalu dalam ikut campur karena akan berbahaya. MacGyver curiga, lalu mendatangi rumah R.T. Hines. Karena tidak dikunci, MacGyver langsung masuk dan baru tahu bahwa R.T. Hines adalah mantan angkatan laut AS.

Rupaya R.T. Hines memang sengaja tidak mengunci pintu ketika melihat MacGyver datang, untuk melihat seberapa beraninya MacGyver. R.T. Hines sempat menodongkan pistol kepada MacGyver dan berdebat tapi akhirnya mereka saling mengerti. Di sinilah, MacGyver melihat foto Manny bersama dengan R.T. Hines. Akhirnya ketahuan bahwa Mannya adalah mantan atasan R.T. Hines.

Berdua segera pergi ke rumah Manny tetapi kosong dan mereka menunggu. Manny sendiri, ternyata sedang merencanakan penyergapan terakhir bersama Tough Boys. Rencana pembakaran sebuah gudang narkotik dan penangkapan gembong narkotik di daerah itu. Bahkan Manny berencana meledakkan diri bersama gembong tersebut..

Ketika Manny pulang, kaget karena ada MacGyver dan R.T. Hines di rumahnya. Setelah berbasa-basi, akhirnya Manny menodongkan pistolnya agar rencananya tidak dihalangi oleh mereka berdua. MacGyver dan R.T. Hines dikurung di garasinya lalu Manny pergi melanjutkan rencananya.

MacGyver dan R.T. Hines berhasil membebaskan diri dari garasi dan pergi ke gudang yang menjadi sasaran Tough Boys. Rupayanya Tough Boys sudah diketahui oleh gang narkoba. Mereka ditembaki dengan senapan sampai terluka bahwa dari 4 orang anggota, salah satunya tewas. MacGyver tiba di tempat itu dan berhasil melumpuhkan anggota gang narkoba, dan memanggil polisi. Lalu bersama R.T. Hines menuju sebuah Yatch di mana Manny telah menangkap gembong narkoba dan berniat meledakkan diri bersama gembong tersebut.

Manny bertindak demikian karena keluarganya menjadi korban penyalahgunaan obat terlarang tersebut. Dia dendam dengan gembong narkoba dan berniat untuk menumpasnya tanpa hukum. Tapi akhirnya berhaisl dicegah oleh MacGyver dan gembong tersebut diproses secara hukum.




06 December 2020

We Summon the Darkness (2019)

Adalah 3 perempuan yang sedang dalam perjalanan menuju ke suatu konser. Mereka adalah Alexis, Valery dan Beverly. Mereka cukup 'binal' dalam tingkah laku mereka, layaknya remaja putri kebanyakan. Mampir untuk bahan bakar dan beli camilan. Penjaga Pom seorang yang sudah cukup berumur, dan sedang melihat siaran televisi yang berisi kotbah dari Pastor John Henry Butler. Sekilas berisi tentang perlawanan terhadap sekte-sekte yang jahat dan merusak generasi muda. Bisa lewat musik metal dan media yang lain.

We Summon the Darkness (2019)

Ketika melanjutkan perjalanan, mobil mereka disiram minuman coklat dari mobil lain. Mereka marah dan mengejarnya. Ternyata tujuan mereka sama, yaitu melihat sebuah konser metal. Bertiga ganti mengerjai pengendara mobil tersebut, yang ternyata 3 orang laki-laki. Mereka lalu berdamai dan mengobrol, termasuk mengobrol tentang adanya pembunuhan oleh sekte tertentu yang sedang menjadi berita hangat di daerah tersebut. Sudah belasan korban pembunuhan oleh sekte di daerah tersebut, dan Pastor John Henry Butler, secara masif menentang hal itu dan juga menggalang dana untuk membuat rehabilitasi bagi pada remaja agar tidak terjerumus ke dalam sekte tertentu atau menjadi domba yang tersesat.

Mereka berenam lalu menonton dan menikmati konser. Setelah selesai, Alexis, Valery dan Beverly memutuskan untuk mengajak Mark, Ivan dan Kovacs untuk berpesta dan menginap di rumah Alexis. Mereka bertiga bersedia lalu meluncur dengan dua mobil ke rumah Alexis yang ternyata cukup mewah. Mereka berenam lalu berpesta dan minum dan berencana untuk menginap.

Tiba-tiba, mereka memberikan obat tidur ke dalam minuman, sehingga Mark, Ivan dan Kovacs tertidur. Ketika mereka bertiga bangun, mereka diikat dengan tali di kursi dan hanya mengenakan celana pendek. Mereka berada di kamar yang penuh dengan simbol-simbol sekte tertentu. Mereka bertiga kaget dan baru sadar bahwa mereka akan dibunuh oleh sekte. Ketika trio cewek masuk ke kamar tersebut, mereka menjelaskan bahwa mereka bukan sekte. Mereka bertiga adalah salah satu kelompok yang mendapatkan giliran untuk membunuh. Pembunuhan yang lain dilakukan oleh kelompok yang lain. Mereka bukan sekte, tetapi membunuh dan mengkambinghitamkan sekte , agar timbul kebencian masyarakat terhadap sekte.

Ivan marah-marah sehingga langsung dibunuh dengan pisau oleh Alexis. Mark dan Kovacs mohon agar mereka dibebaskan. Tiba-tiba Alexis mengajak mereka bertiga keluar. Di luar dia mengatakan bahwa ini saatnya Beverly, yang ternyata anggota baru, untuk melakukan pembunuhan. Ketika sedang berembug di luar kamar, Mark dan Kovacs berhasil lolos dan lari keluar dari kamar. Tetapi dikejar sehingga tangan Kovacs terluka cukup parah tetapi berhasil bersembunyi di sebuah kamar.

Alexis, yang ternyata pemimpin mereka marah-marah dan menyalahkan Beverly. Bertiga berusaha masuk kamar tetapi gagal. Akhirnya Alexis menyuruh Beverly ke gudang untuk mencari peralatan agar mereka bisa masuk ke kamar persembunyian Mark dan Kovacs.

Tanpa diduga, Ibu tiri Alexis datang untuk mengambil passport karena mau pergi ke luar negeri. Alexis kaget dan menerangkan bahwa tidak terjadi apa-apa. Rupanya ibu tirinya telah menelpon 911 karena curiga ada sesuatu. Lebih lanjut, ibunya secara tidak sengaja masuk kamar di mana ada mayat Ivan. Ibu tirinya kaget, dan terpaksa Alexis membunuhnya dengan pisau. 

Masalah belum selesai karena polisi datang karena ada panggilan 911 dari ibu tirinya. Alexis kesulitan mencegah polisi masuk. Akhirnya terjadi perkelahian dan terpaksa Valery menembak polisi itu dengan pistol polisi itu sendiri. Keadaan jadi cukup terkendali oleh Alexis.

Beverly di gudang terkejut, karena menemukan banyak sekali uang. Barulah terungkap bahwa Alexis ternyata adalah Alexis Butler, anak dari Pastor John Henry Butler. Pastor tidak mendirikan panti rehabilitasi, tetapi hanya mengumpulkan uang tersebut untuk hidup mewah. Beverly merasa tertipu mengambi gergaji dan mulai menyerang Alexis dan berusaha membebaskan Mark dan Kovacs. Perkelahian terjadi dan tiba-tiba Pastor John Henry Butler datang ke rumah itu dan sangat marah karena Alexis gagal melaksanakan tugas dengan baik bahkan sampai terjadi pembunuhan polisi. Melihat mantas istrinya yang meninggal, Pastor John hanya berkata, Good news.

Pastor John Henry Butler mencuci otak anaknya dan juga teman-temannya agar melakukan pembunuhan tersebut. Dengan demikian, timbul kebencian terhadap sekte dan kotbahnya menjadi laku dan banyak donasi masuk. Pastor akhirnya menembak Kovacs yang sudah sekarat. Beverly berkelahi dengan Valery dan akhirnya Valery tewar terbakar. Mark juga ikut berkelahi melawan Alexis, tetapi tiba-tiba ditembak dari belakang oleh Pastor John Henry Butler. Tetapi Mark berhasil lari sambil terluka dibantu oleh Beverly.

Pastor memarahi Alexis yang telah gagal melaksanakan tugasnya. Akhirnya Alexis dibunuh oleh Pastor John Henry Butler. Ketika akhirnya polisi datang, Pastor memberikan keterangan sambil bersedih tentang hal ini. Ini akibat anaknya terpengaruh pergaulan dan akhirnya masuk sekte. Pastor juga mengaku mendapatkan serangan, tetapi hanya luka ringan.

Setelah itu, Beverly dan Mark berhasil melarikan diri, dan juga membawa uang cash yang mereka temukan di gudang. Mereka bersama pergi ke suatu tempat memulai hidup baru dengan uang yang banyak.

05 December 2020

Ocean's 8 (2018)

Debbie Ocean dibebaskan bersyarat dari penjara karena pernah melakuan pencurian. Keluarga Ocean memang berdarah pencuri, termasuk kakaknya yang telah tewas. Dia tertangkap karena dijebak oleh kekasihnya sendiri yaitu Claude Becker, seorang seniman dan juga penipu penjualan benda-benda mahal. Sampai di luar, Debbie segera mengutil barang mewah di toko, dan menginap di hotel dengan menggunakan nama orang lain. Tetap saja menjadi 'pencuri'.

Ocean's 8

Selama di penjara, Debbie telah membuat rencana pencurian yang sangat cermat, karena dia punya banyak waktu. Meskipun diperingatkan oleh keluarganya, Debbie tetap berkeras melaksanakan rencananya itu. Dia merasa semakin hebat, dan setelah ditangkap pun, dia malah merasa semakin hebat.

Untuk mewujudkan rencananya, Debbie merekrut teman lamanya Lou Miller, seorang pencampur vodka dengan air agar mendapatkan keuntungan yang banyak. Mereka ingin mencuri kalung berlian yang sangat mahal dengan berat sekitar 2,7 kg seharga 150 juta dollar US yang bernama Cartier. Kalung itu disimpan di bawah tanah dengan penjagaan yang sangat ketat. Karenanya, Debbie punya rencana brillian untuk mencurinya.

Mereka berdua lalu merekrut  Rose, seorang perancang yang dulu pernah terkenal tetapi sekarang hampir bangkrut. Lalu merekrut Nine Ball seorang hacker hebat yang tidak pernah menyebutkan nama aslinya. Amita, seorang ahli perhiasan juga direkrut untuk mewujudkan rencana tersebut. Setelah itu mereka merekrut Constance, seorang copet jalanan yang mempunyai kecepatan tangan yang luar biasa. Terakhir, mereka merekrut sahabat lama, Tammy yang ahli dalam peralatan dan sering membajak truk pengangkut barang-barang. Pembagian hasilnya dari 150 juta dollar tersebut dikurangi ongkos operasional, sehinngga masing-masing bertujuh akan menerima kurang lebih 16,5 juta dollar. 

Langkah pertama, mereka mengatur agar perhiasan itu dapat dipergunakan dalam suatu Met Gala yang terkenal dan dikenakan oleh model yang terkenal yaitu Daphne Kluger. Upaya itu berhasil dan perancang busananya adalah Rose. Rose dan Daphne diijinkan untuk melihat kalung itu keperluan rancangan busana. Dan ketika melihat, Rose menggunakan kaca mata yang dirancang oleh Tammy agar dapat melakukan scan sekaligus membuat kalung palsu yang sangat mirip secara penampakan. Karena kalung itu harus dilepas dari leher dengan alat khusus, mereka pun membuat alat yang bisa membuka kalung tersebut dengan bantuan adik Nine Ball.

Langkah berikutnya, mereka membajak kamera CCTV dari pengawas sehingga bisa membuat blank spot, yaitu di depan kamar mandi. Ini dapat dilakukan dengan mudah oleh Nine Ball. Tammy berhasil masuk ke manajemen Met Gala untuk mengusulkan catering yang sehat dan kru nya adalah semua anggota tim kecuali Rose yang bisa masuk karena perancang busana dari Daphne Kluger.

Sempat terjadi pertengkaran kecil antara Debbie dengan Lou, karena Debbie mempunyai agenda tambahan yaitu menjebak Claude agar masuk penjara. Kebetulan Claude adalah teman kencan Daphne di malam itu. Tapi akhirnya Lou bersedia dan rencana berjalan kembali.

Di malam Met Gala, Debbie masuk dengan menggunakan nama yang telah diatur oleh Tammy yang berperan sebagai salah satu manajemen acara itu. Lou dan yang lain masuk melalui Catering dan Rose masuk sebagai perancang Daphne. Akan tetapi, semuanya telah menyiapkan gaun yang mewah untuk keluar dari gedung museum tersebut. Semuanya harus hati-hati karena banyak sekali kamera CCTV yang dipasang oleh perusahaan keamanan yang sangat terkenal.

Awalnya, makanan Daphne dibubuhi racun yang membuat menjadi muntah-muntah. Tidak berbahaya. Ketika Daphne masuk kamar mandi wanita, Debbie menghalangi dua pengawal yang ingin ikut masuk dengan alasan ini kamar mandi wanita. Di dalam kamar mandi, Constance membantuk Daphne muntah dan melepas kalung itu dengan alat yang telah dibawanya. Hal yang mudah dikerjakan dengan kecepatan tangannya. Setelah itu, Constance keluar kamar mandi tanpa tertangkap kamera dan kedua penjaga disibukkan oleh Debbie.

Kalung itu diletakkan di sebuah baki yang penuh piring kotor dan dibawa oleh pelayan yang tidak tahu menahu tentang hal itu. Ini agar tidak ada wajah mereka yang tertangkap kamera ketika membawa kalung. Kalung itu masuk ke tempat cuci piring yang sudah ditunggu oleh Amita. Amita segera ke ruangan yang telah dipersiapkan dan memecah kalung itu menjadi bagian yang lebih kecil tanpa merusaknya agar memudahkan untuk dibawa keluar.

Ketika Daphne keluar kamar mandi, kedua penjaga melihat bahwa kalungnya tidak ada. Mereka segera memblokade gedung itu, dan semua tamu dan ruangan diperiksa. Ketika ruangan tempat Amita bekerja akan diperiksa, Tammy berpura-pura menemukan kalung itu dalam kolam sehingga pemeriksaan dihentikan karena kalung sudah ditemukan. Kalung yang telah dibagi-bagi diberikan kepada anggota tim lalu dibawa keluar secara tidak mencurigakan, baik melalui mobil catering atau pun melalui pintu depan karena mereka semua sudah membawa gaun yang mewah untuk persiapan.

Debbie yang membawa satu bagian, sengaja menyelipkan ke dalam baju Claude untuk menjebaknya. Setelah itu mereka semua keluar dengan selamat. Akan tetapi, cerita belum berakhir.

Pemilik kalung yang sadar bahwa kalung yang dikembalikan palsu, mengklaim ke asuransi. Asuransi mengirimkan seorang detektif yanga sangat berpengalaman untuk mengusut hal itu. John Frazier juga melihat wajab Debbie dalam investigasinya. Tetapi kesulitan untuk menghubungkan Debbie dengan hilangnya kalung tersebut. 

Debbie sendiri, segera menjual bagian kalung tersebut secara 'murah' di empat tempat berbeda lalu mentransferkan hasil penjualan ke rekening Claude sehingga Claude benar-benar menjadi tertuduh dalam kasus ini.

Ternyata Daphne bukanlah orang bodoh. Dia sudah curiga dengan kejadian-kejadian tersebut, termasuk tahu bahwa Rose telah memvideo cara melepas kalung itu dari lehernya. Jadi dalam investigasi pun dia sengaja menjauhkan tim dari tuduhan. Lalu dia menghubungi Debbie yang ternyata sudah familier wajahnya. Debbie pun menjelaskan kepada seluruh tim, bahwa agar semua selamat, maka Daphne harus mendapat bagian. Dengan demikian jumlah tim menjadi 8 orang wanita, bukan 7 lagi.

Daphne membantu Debbie agar Claude benar-benar dijebloskan ke dalam penjara. Karena hasil penjualan kalung itu ditransferkan ke rekening Claude, Daphne heran dari mana masing-masing akan mendapat bagian. Ternyata ada rencana lain. Ketika sedang ada pemeriksaan ruangan dan para tamu, Debbie telah menyewa seorang pencuri profesional untuk menggasak semua perhiasan yang ada di museum tersebut, lalu menggantinya dengan duplikat semua. Ini lolos dari penjagaan karena semua penjaga fokus melakukan pemeriksaan tamu dan ruangan yang lain. Semua perhiasan tersebut dimasukkan ke dalam lemari lalu dibawa pergi menggunakan mobil catering. Hasil ini lah yang sebenarnya akan dibagi-bagi kepada 8 anggota tim (termasuk Daphne) sehingga masing-masing akan menerima kurang lebih 38,5 juta dollar US.

Ke-8 tim menjadi kaya dan hidup sendiri-sendiri sesuai dengan impian dan passion mereka masing-masing. 

 






04 December 2020

If I Stay (2014)

Mia Hall, dilahirkan dari seorang ayah (musisi punk rock) dan ibunya salah satu penggemarnya. Tapi Mia lebih tertarik kepada cello, alat musik klasik dan pengagum berat Beethoven. Belajar dari cello pinjaman. Ketika adiknya dalam kandungan ibunya, orang tua Mia baru sadar akan bakat luar biasa dalam bermain cello. Ayahnya lalu menjual  seluruh peralatan drum dan dibelikan sebuah cello untuk Mia. Setelah itu mencari pekerjaan dan menjadi seorang guru bahasa Inggris di High School dan berhenti total menjadi seorang rocker. Ini adalah pengorbanan terbesarnya. Meskipun demikian, ketika Mia bertanya, Ayahnya mengatakan bahwa itu bukan pengorbanan, hanya pilihan hidup saja.


Suatu saat, ketika Mia sedang berlatih cello di sekolahan, Adams, seorang musisi beraliran rock, mengintip dari luar dan jatuh cinta kepada Mia. Adams mulai mendekati Mia, mengajak nonton konser cello dan lain-lain. Orang tua Mia merespons baik dan Mia akhirnya juga meneriman tali kasih tersebut. Hubungan mereka berjalan dengan cukup mesra dan indah.

Hari berlalu, Mia semakin serius dalam bermain cello dan mengirimkan lamaran untuk ikut audisi di sebuah universitas di negara bagian lain. Adams juga semakin populer dan sering manggung bahkan sampai di luar kota dan di luar negara bagian. Konflik mulai terjadi karena mereka jadi sering berpisah. Akan tetapi mereka tetap bertahan, meskipun bagi Adams, hubungan jarak jauh adalah hal yang tidak masuk akal.

Hubugan semakin memanas, ketika Mia diterima untuk ikut audisi, padahal Mia tidak pernah memberitahukan perihal lamaran audisi tersebut. Alasan Mia tidak memberi tahu adalah karena baru mengirimkan lamaran dan belum tentu diterima. Bagi Mia, dipanggil untuk ikut audisi adalah hal yang luar biasa, tapi tidak benar mengharapkan akan diterima, meskipun belakangan Mia juga mengharapkan agar dirinya diterima. Adams menganggap bahwa Mia telah menipu dirinya dengan tidak memberitahukan perihal surat lamaran audisi tersebut. 

Mia berangkat audisi diantar oleh kakek Mia, ayah dari ayahnya. Audisi berjalan sukses, dan kakeknya berkata bahwa mengantar Mia adalah hal yang luar bisa bagi dirinya. Kakek menyesal tidak memberikan kesempatan kepada anaknya (ayah Mia) dalam bermusik, padahal sebenarnya ayahnya sangat berbakat. Saat itulah Mia baru tahu bahwa ayahnya berhenti bermusik karena Mia. Mengorbankan karirnya demi anaknya, Kakek iri karena tidak melakukan hal itu. Mia baru tahu, karena selama ini ayahnya bercerita bahwa dia berhenti bermusik karena pilihan hidup saja, bukan karena berkorban demi Mia.

Hubungan Mia dengan Adams akhirnya kandas pada suatu malam tahun baru setelah berpacaran sekitar 1,5 tahun. Mereka berdua menganggap bahwa mereka akan mengikuti jalan hidup mereka sendiri-sendiri. Ibu Mia ikut menyesalkan hal itu namun tetap memberikan semangat kepada Mia. Ibu Mia bercerita bahwa dia selalu mengikuti ayah Mia ke manapun melangkah karena dia merasa karir dan hidupnya adalah di samping ayah Mia. Akan tetapi, Ibu Mia tidak menyuruh Mia melakukan hal yang sama, karena jalan hidup orang-orang berbeda.

Suatu saat Mia sekeluarga (berempat) berencana pergi ke luar kota. Pada hari itu juga, sebenarnya surat jawaban tentang audisi Mia akan sampai. Dalam perjalanan, mobil mengalami kecelakaan parah dan Mia menjadi keluar dari tubuhnya dan melihat bahwa dirinya mengalami koma dan tidak sadarkan diri. Dari saat inilah, lalu Mia melihat kehidupan kembali secara flash back. Banyak hal yang akhirnya diketahui Mia karena Mia dapat melihat dan mendengar semua orang, tetapi orang-orang tidak melihat dan tidak mendengar apa yang dikatakan Mia.

Mia mendengar paramedis berkatan bahwa dia sendiri lah yang akan menentukan sadar atau tidak. Lalu Mia mulai mengetahui bahwa ayah, ibu dan adiknya meninggal dunia akibat kecelakaan tragis tersebut. Sahabat Mia juga ikut mendampingi dirinya yang sekarat dan tidak sadar. Kakeknya juga sudah mengikhlaskan Mia karena mungkin sudah tidak ada dorongan hidup lagi, karena seluruh keluarganya sudah tewas dalam kecelakaan itu.

Akan tetapi, sahabatnya mengatakan kepada Mia yang sekarat, bahwa dirinya adalah keluarga dari Mia. Juga masih banyak orang lagi yang menjadi keluarga, termasuk kakek dan nenek, teman bermain band ayahnya dan juga Adams. Adams datang terburu-buru dan ikut mendampingi Mia ketika koma. Adams juga masuk ke rumah Mia dan membacakan hasil audisi Mia. Mia diterima dalam audisi tersebut. Adams juga berjanji bahwa jika Mia hidup, dia akan mendampingin Mia ke manapun jalan hidup Mia.

Akhirnya, karena dorongan-dorongan tersebut, Mia berhasil sadar dari koma.


Tamat.

24 May 2020

Pentingnya Vitamin di Masa Pandemi

Dari judulnya sudah dapat dibayangkan bahwa isi tulisan ini adalah tentang Vitamin dan kaitannya dengan Pandemi saat ini. Tidak dapat kita pungkiri bahwa vitamin memang sangat bermanfaat bagi tubuh kita di masa sulit seperti ini. Seperti kita ketahui, setidaknya ada Vitamin A, B, C, D, E dan K. Bahkan lebih rinci lagi vitamin B terdiri dari banyak macamnya, vitamin B1, B2 dan lain-lain. Nah mari kita bahas satu persatu manfaat vitamin bagi kita di masa pandemi ini.

1. Vitamin A-kal
Yah tentu saja. Anda harus menggunakan akal untuk menghadapi pandemi ini, bahkan harus selalu menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari. Akal setidaknya dapat kita pergunakan untuk mengolah informasi yang masuk ke kita. Kita harus cermat melihat apakah itu info yang benar atau sekedar hoax atau hanya kekeliruan orang, atau informasi dari orang yang telah terpapar isu atau hoax. Jangan menyepelekan hal ini karena banyak sekali informasi yang berkategori 'sampah' tetapi diberikan oleh orang yang mempunyai otoritas yang tinggi sehingga kita jadi ragu-ragu untuk menentukan apakah itu sampah atau roti.

Untuk itulah akal kita sangat diperlukan untuk selalu fresh dan jernih dalam berpikir. Gunakan logika yang sederhana saja. Mungkin gak ada hal seperti itu, atau mungkinkan saya bisa seperti itu. Jika Anda tidak yakin akan kebenaran, sebaiknya Anda tidak share. Bahkan menurut saya pribadi, lebih baik saya tidak share 100 berita benar dari pada share 1 berita yang salah/hoax. Ini pendapat pribadi saya. Dan saya memang hampir tidak pernah share sesuatu di WA atau di Medsos yang lain . Jarang sekali. Paling-paling berita undangan, ulang tahun atau hal-hal yang seperti itu. Jumlah korban dari situs yang resmi, jika ada yang bertanya sering saya share karena yang bertanya biasanya yang tidak punya akses ke situs yang resmi. Jika tidak ada yang minta tidak saya share, karena share korban kadang juga membuat orang yang membaca merasa tidak nyaman.

Vitamin ini terdapat dalam diri Anda sendiri, jadi Anda tidak perlu ke mana-mana untuk mendapatkan asupan vitamin A-kal ini. 

2. Vitamin B-ahagia
Jangan lupa untuk bahagia. Ya, idiom ini sering kita dengar atau kita baca  di mana-mana. Memang, bahagia dapat menigkatkan imun tubuh sehingga kita semakin kuat dalam menangkal virus corona ini. Ini sudah banyak dibuktikan secara ilmiah, jadi tidak saya bahas lagi di sini. Soalnya agak rumit.

Di mana kita bisa mendapatkan asupan ini? Bisa dari berbagai sumber. Vitamin B kan juga banyak macamnya. Anda bisa mendapatkan asupan Vitamin B-ahagia ini dari syukur, Dengan bersyukur kita akan menjadi bahagia. Syukur atas apa. Bisa apa saja. Syukur atas kesehatan, keluarga, bisa menghirup udara pun wajib kita syukuri. Banyak yang bisa kita syukuri sehingga vitamin B juga banyak macamnya sehingga sering disebut B Kompleks. Kehidupan manusia yang kompleks memang wajib kita syukuri agar kita selalu bahagia.

3. Vitamin C-inta
Cinta bisa cinta kepada sesama, kepada alam dan juga cinta kepada Tuhan. Cinta kepada alam berarti merawat alam dan menjaga sepenuh hati. Ada yang berpendapat bahwa virus Corona ini sebenarnya sudah hidup enak-enak dan damai di alam, tetapi terusik sehingga karena ulah manusia sendiri bisa berpindah ke manusia. Jika manusia tidak terlalu rakus dalam mengeksploitasi alam, mungkin virus corona juga hidup damai di kediamannya di salah satu wahana alam entah di mana. 

Anda bisa mendapatkan vitamin C-inta di hati Anda sendiri. Semakin sering Anda mendengarkan nurani Anda, maka semakin besar cinta dalam diri Anda dan semakin kuat Anda dalam menghapi tidak hanya pandemi ini, tetapi juga seluruh dimanika kehidupan yang ada. 

4. Vitamin D-oa
Doa bisa disebut berbicara dengan Tuhan. Ada yang menyebut Didengar Oleh Allah. Doa bisa dilakukan dengan berbagai cara, tentunya sesuai agama atau keyakinan kita masing-masing. Ada yang menyebut Doa adalah Do Nothing but feel Do something. Bagi saya whoteperlah. Doa itu, bisa dianggap adalah untuk kita sendiri, untuk motivasi diri kita sendiri atau membangkitkan keyakinan kita. Mungkin doa tidak bermanfaat bagi Tuhan sendiri. Ini bayangan saya sendiri. Eksitensi Sang Khalik tidak terusik sedikit pun dengan adanya doa dari manusia atau tidak.

Doa bisa membuat kita semakin tenang. Mungkin tidak mengubah apapun permasalahan kita, tetapi kita menjadi mempunyai sudut pandang yang berbeda, diharapkan lebih positif dalam menyikapi hidup. Doa juga terkait dengan harapan. Jadi apapun itu, Doa sangat bermanfaat bagi kondisi pandemik ini. 

5. Vitamin E-mpati
Empati kurang lebih dapat menempatkan diri pada posisi orang tersebut dan berbagi secara langsung kesedihan mereka. Akibat pandemi ini, banyak orang kehilangan pekerjaan, bisnisnya hancur, cita-citanya buyar dan berbagai kepiluan lainnya. Kita pun juga mempunyai kesedihan dan akibat buruk dari pandemi. Tapi apakah kita harus cuek dengan kondisi sekitar?

Empati berarti peduli dengan kesusahan orang lain. Mungkin kita tidak bisa membantu, dengan dalih, kita pun juga mempunyai masalah yang sama atau bahkan mungkin lebih berat. Akan tetapi, 'membantu' tentunya dilakukan kepada orang yang butuh bantuan. Jika kita masih bisa makan kenyang (meskipun bukan makanan favorit kita) kita bisa membantu mereka yang tidak bisa makan dengan kenyang setiap hari. Ini hanya contoh. Kita tidak harus banyak memberikan bantuan atau sumbangan, tetapi sedikit pun sudah baik. Dan banyak tokoh-tokoh yang menyebutkan bahwa berderma, sebenarnya membuka pintu rejeki bagi kita sendiri. Do you believe it?

6. Vitamin K-eluarga
Ini adalah vitamin terakhir Keluarga. Ini adalah basis komunitas terkecil kita. Bahkan mungkin fundamental. Para ahli fisika modern sampai saat ini masih banyak yang mencari partikel fundamental atau elementer dalam ilmu mereka. Atom yang dianggap paling kecil (tidak dapat dibagi) ternyata terdiri dari banyak sekali partikel yang lebih kecil. Quark pun masih banyak yang berhipotesis bukan merupakan partikel fundamental dalam semesta ini. Memang sangat penting untuk menemukan partikel fundamental dalam ilmu fisika.

Kita sangat beruntung karena kita telah menemukan komunitas fundamental dalam kehidupan kita, yaitu keluarga. Unit masyarakat terkecil dalam dunia ini. Bahkan jika keluarga beres, maka masyarakat juga akan beres. Masyarakat yang sakit disebabkan karena memang banyak keluarga yang sakit. Jadi pentingkanlah keluarga Anda. Ini akan menjadi vitamin yang dapat meningkatkan daya imun kita dalam pandemi ini.

Salam.

19 May 2020

Mengapa Kita Harus Menggunakan Masker?

Saat ini, masih banyak orang yang masih belum menggunakan masker ketika bepergian atau ketika berada di tempat umum atau tempat keramaian. Padalah pemerintah sudah jelas-jelas menyarankan, atau menyosialisasikan atau apalah namanya, yang intinya orang harus menggunakan masker ketika berkegiatan di luar rumah. Tidak usah jauh-jauh, di sekitar rumah saya saja masih banyak orang yang belum menggunakan masker ketika berkegiatan di luar rumah. Saya juga kurang tahu apa argumen mereka untuk tindakan itu.

Beberapa hari yang lalu memang ada, seorang Youtuber yang secara eksplisit menjelaskan kenapa tidak menggunakan masker, katanya sesek, sayang kalau nafasnya musti ditutup-tutupi dan juga mengatakan bahwa ia menggunakan masker hanya kalau disuruh atau ditegur orang saja. Konten itu sudah dihapus oleh sang pemilik Youtuber, tetapi masih beredar versi copy-annya, tetapi saya tidak berniat untuk mengunggah di sini.

Jika pendapat itu mewakili kebanyakan orang yang tidak menggunakan masker ketika berkegiatan di luar rumah, maka pengertian mereka tentang penggunaan masker adalah benar-benar keliru. Iya sekali lagi, BENAR-BENAR KELIRU.

Dari uraian itu mereka berpendapat bahwa penggunaan masker adalah untuk mencegah si pemakai masker agar tidak tertular virus corona. Padahal itu bukan fungsi menggunakan masker. Sudah sejak awal tahun 2020 sudah dijelaskan dengan sejelas-jelasnya oleh para pakar, bahwa masker sangat tidak efektif untuk mencegah si pemakai tertular virus corona. Virus corona bisa masuk melalui lubang mulut, lubang hidung dan juga lewat mata. Saya tidak tahu apakah lubang manusia yang lain bisa menjadi jalan untuk penularan virus. Jadi masker yang hanya menutupi mulut dan hidung, secara tidak sempurna, memang tidak efektif untuk menghalangi masuknya virus ke tubuh.

Penggunaan masker adalah untuk mencegah agar orang yang memakai masker TIDAK MENULARKAN VIRUS. Yah memang itu fungsi menggunakan masker. Seseorang yang sudah terpapar virus corona dapat menularkan virus tersebut ke orang lain melalui droplet (cairan yang keluar ketika kita bersin) atau dahak. Nah jika orang yang terpapar virus corona lalu bersin atau batuk dan ada droplet yang keluar, itulah yang bisa masuk ke orang lain sehingga terjadilah penyebaran virus tersebut. Dengan menggunakan masker, maka orang yang sudah terpapar menjadi tidak mempunyai risiko untuk menularkan ke orang lain. Jadi jangan menolak menggunakan masker dengan alasan bahwa Anda tidak takut tertular. 

Lalu apakah kita sudah terpapar sehingga harus menggunakan masker? Tidak ada yang tahu. Banyak sekali OTG =  Orang Tanpa Gejala yaitu orang yang sudah terpapar virus corona, bisa menularkan, tetapi tidak mempunyai gejala sama sekali. Jadi jika Anda orang yang sangat sehat dan kuat, sangat mungkin tidak mempunyai gejala, tetapi sangat mungkin menularkan virus corona. Menggunakan masker bukan untuk Anda pribadi, tapi untuk keselamatan orang lain di sekitar Anda. Jika Anda tidak peduli dengan (maaf) hidup Anda sendiri, dengan tidak menggunakan masker, tolonglah peduli dengan orang-orang yang Anda temui. Mungkin tetangga Anda, teman Anda, atau penjaga toko, atau siapa saja yang kebetulan bertemu dengan Anda.

Ketika ada orang yang bertamu ke rumah orang lain (di masa wabah ini) tanpa menggunakan masker, maka orang itu sebenarnya orang yang sangat tidak peduli dengan tetangganya. Atau bisa dibilang sangat egois. Orang yang sengaja tidak bermasker ketika berkegiatan di luar rumah, adalah orang yang tidak peduli dengan orang lain, dan sayangnya, orang yang demikian sangat banyak di sekitar kita.

Salam Masker.

17 May 2020

Catatan Harian Physical Distancing H62 (16 Mei 2020)

Ini hari Sabtu, kami semua sekeluarga libur, jadi jalan-jalan pagi bisa agak lebih lama. Eh tapi ternyata sama saja. Hanya melingkar seperti hari-hari kemarin dan tidak ada peningkatan jarak atau lama waktu jalan. Ya sudahlah...dari pada tidak sama sekali.

Karena Sabtu, maka kami sekeluarga biasa jalan-jalan keluar. Ini penting untuk menjaga kewarasan he hehe.... meskipun demikian, kami selalu menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah wabah pandemi. Ya kami selalu mencari tempat yang sepi dan tidak ada orang lain atau menjaga jarak dengan orang lain (selain keluarga kami) dan selalu menggunakan masker, dan juga membawa hand sanitizer yang cukup. Berikut di bawah dibuatkan video oleh anak saya:



Dan ini yang dibuat oleh anak saya yang bungsu:



Tul kan, tidak ada orang lain di situ dan juga kami tetap mengikuti protokol kesehatan selama pandemi Covid ini.

Tidak lama kami berada di situ lalu pulang sebelum jam 11:00 WIB sehingga istri saya masih bisa ketemuan dengan Bang Say-nya.. (Baca: Bang Sayur)

Sore harinya kami sedikit bergaya dengan berkebun :)

Malam harinya tidak ada yang berbeda dengan hari-hari biasanya, Rosario jam 20:00 WIB lalu tidur. Sempat meneruskan nonton Film Kingkong tetapi toh belum selesai juga. Berlanjut besok.

Salam.


Suka Duka Physical Distancing

Physical Distancing (sebelumnya sering disebut Social Distancing) kurang lebih berarti menjaga jarak secara fisik dengan orang lain, agar tidak memperparah penyebaran virus, dalam hal ini adalah corona yang sedang naik daun. Yang dijaga adalah fisik kita, sehingga dirasakan istilah 'social' kurang tepat sehingga diganti menjadi physical distancing. Sekali lagi yang dijaga jaraknya hanyalah fisiknya ya, 'hati' jangan :)

Konsekuensi Physical Distansing (PD) memang menjadi sangat ribet dalam kehidupan sehari-hari. Kalau dalam satu keluarga sih tidak perlu PD, setidaknya keluarga saya, tetapi untuk orang lain yang beda rumah, meskipun masih saudara, tetap harus menerapkan PD. Mungkin saya sedikit paranoid menghadapi wabah ini, tetapi sepertinya saya bukanlah orang satu-satunya yang sangat waspada dalam menyikapi wabah ini.

Pada awalnya, saya membeli sarung tangan plastik, yang biasa dipergunakan untuk memasak, atau bercocok tanam. Sarung tangan ini sering saya pakai ketika saya pergi atau harus bertemu orang lain, atau ketika masuk ke toko membeli suatu barang. Setelah kontak selesai, kedua sarung tangan saya (kanan dan kiri) langsung saya buang, jadi satu kali pakai saja. Untunglah harganya murah, dan juga saya tidak setiap hari melakukan kontak dengan orang lain. Satu pak yang isinya 100 pcs ternyata cukup untuk sekitar 2 bulan.

Adanya PD juga membuat saya sekeluarga lebih mengandalkan pembelian barang secara Online. Awalnya makanan juga online, tetapi hanya sekitar 1 minggu saja, sudah tidak melakukan lagi. Makanan selalu memasak sendiri, tidak pernah beli. Maksudnya istri saya yang masak :)

Untuk membeli barang, biasanya tidak ketemu langsung dengan pengantar atau kurirnya. Saya berikan tulisan di depan rumah, agar kurir meletakkan barang di suatu tempat, dan kalau perlu di potret saja. Jika berkeras bertemu, saya hanya berteriak saja dari dalam, dan akhirnya si kurir juga mengerti. 

Akibat PD ini, saya juga tidak pernah mudik keluar kota ke tempat Ibu saya sendiri atau ke tempat Mertua. Pada waktu normal, minimal 1 bulan sekali saya pergi ke rumah orang tua. Itu minimal. Tapi ini sudah hampir dua bulan lebih saya tidak mengunjungi orang tua, tetapi masih aktif VC :)

Itulah goresan kondisi Physical Distancing yang sudah saya lakukan lebih dari dua bulan ini.



15 May 2020

Balada Aku dan Mie Instant

Mie Instant, dengan berbagai mereknya, telah menjadi konsumsi yang sangat umum di kalangan masyarakat Indonesia, bahkan dunia. Hampir semua golongan masyarakat, dari bawah, menengah bahkan kalangan atas menjadikan mie instant sebagai asupan sehari-hari mereka. Mungkin hanya harga dan jenis yang membedakannya.

Saya sendiri, juga merupakan salah satu manusia yang telah mengkonsumsi mie instant selama berpuluh tahun dan tidak mengingkari, bahwa mie instant adalah salah satu makanan yang menyertaiku sekian lama selama saya hidup di dunia ini. Akan tetapi, hubungan saya dengan mie instant tidaklah selalu harmonis seperti yang dibayangkan. Ada suka ada duka, bahkan pernah putus ..eh....

Untuk itu akan saya coba rincikan perjalanan karir saya dengan mie instant, atau mungkin seperti judul postingan ini, balada aku dan mie instant. Awalnya saya bingung menggunakan 'dan' atau 'dengan'. Tetapi setelah mengingat lagu legendaris dari John Lennon, Ballad John and Yokko, maka saya akhirnya menggunakan kata 'dan'. 

Periode Sebelum Masehi
Pada masa sebelum masehi, tentunya sampai dengan tahun 0 Masehi, belum lah ada mie instant. Pabrike rung dibangun, kata Alamarhum Basuki. Jadi tidak ada yang perlu ditulis di sini.

Periode Tahun 1 sd 1957 Masehi
Meskipun ini sudah lebih modern, akan tetapi toh hampir 2000 tahun berlalu tanpa ditemukannya mie instant. Yah..jadi memang balada itu belum bisa dikisahkan di periode ini. Kita tunggu next period

Periode 1958 sd 1974
Pada periode ini, mie instant sudah tercipta. Menurut Wikipedia, mie instant diciptakan oleh Momofuku Ando pada tahun 1958 yang juga merupakan pendiri Nissin. Mungkin ada sumber lain yang memberikan informasi yang berbeda, tapi sudahlah, kita tidak usah memperdebatkannya di sini. Kita lupakan saja masa lalu itu ya....
Nah, eniwei, mengapa saya mengambil tahun 1974? Itu karena saya lahir pada tahun itu. So..jadi bisa ditebak lah, meskipun mie instant sudah ada, pabrike wes dibangun, tapi sayalah yang belum dilahirkan. Jadi apa mau dikata....balada itu tetap belum bisa dikisahkan pada periode ini.  ra sido nggelar kloso


Periode 1974 sd 1980
Nah....ini sudah ada keduanya, baik Mie instant maupun saya. Tapi toh pada tahun 1980 pun, saya masih terlalu kecil untuk mengingat berbagai kejadian yang ada. Bahkan saya tidak tahu apakah pada periode ini saya sudah ada kisah atau belum dengan mie instant. Maklum masih balita.


Periode 1981 sd 1990
Pada periode ini tentunya sudah ada kisah saya dan Mie Instant. Untuk selanjutnya, Mie Instant akan saya tulis menjadi Mien, atau Si Mien. Biar lebih singkat.

Pada periode itu, baru ada beberapa saja jenis Mien yang ada di pasaran. Tetapi iklan sudah ada dan saya pun sudah pernah mengecap kenikmatan Mien. Meskipun saya masih relatif muda, tapi saya sudah bisa menikmati Mien, meskipun biasanya saya lakukan bersama-sama, tidak saya sendirian. Mungkin karena saya masih relatif kecil, sehingga belum mampu menikmati Mien sendirian.

Eh...gimana kalau istilah Mien, saya ganti lagi menjadi Mie Instant ya...mungkin kelihatan lebih elegan gitu. Untuk menikmati Mien, eh Mie Instant, biasanya dicampur dengan telur yang dikopyok (ben ngirit) dan dimakan bersama-sama sekeluarga. Fungsinya lebih sebagai sayur. Jadi sayur yang berisi karbo dimakan dengan nasi yang of course adalah karbo juga. Sip.....itulah kenangan awal dengan Mie Instant. Karbo dan karbo.
Karbo dan Karbo

Periode 1991 sd 2000
Pada periode ini, saya sudah mempunyai decision maker untuk membeli mie instant, baik dari uang saku atau pun dari hasil kerja sendiri (akhir 1990 an). Ada perubahan pola perilaku saya dalam mengkonsumsi mie instant, yaitu tidak lagi melulu pada karbo dan karbo. Ini karena saya jarang sekali mengkonsumsinya bersama dengan nasi sebagai sayur. Jika makan mie instant, saya tidak makan nasi, demikian sebaliknya. Mie instant biasanya saya konsumsi pada pagi hari sebagai sarapan atau malam hari sebelum tidur sebagai supper. Atau juga ketika lagi melakukan kemping, atau naik gunung. Telurnya pun biasanya tidak saya pecah, tetapi saya pertahankan seutuh mungkin, meskipun ternyata masih ada juga cela di sana sini. 


Periode 2001 sd 2015
Pada periode ini banyak hal yang bisa dituliskan. Selama 15 tahun, meskipun saya masih terus mengkonsumsi mie instant,tetapi ada kegalauan yang sangat mendalam. Berbagai stake holder memberikan tekanan negatif yang cukup kuat terhadap konsumsi mie instant. Seiring usia bertambah, desakan ini semakin kuat dan sering membuat saya pusing bahkan depresi (duh...yang ini pasti boong deh). Mulai ada banyak artikel yang beredar di media sosial tentang efek buruk mie instant. Hal ini mungkin juga terkait dengan semakin maraknya atau bahkan booming nya media sosial pada periode ini.

Ini membuat saya mempunyai kreativitas dalam membuat mie instant, yaitu dengan membuat bumbu tambahan sendiri. Bumbu bawaan sering kali tidak saya pergunakan semuanya. Saya menambahkan bawang putih sendiri, juga bawang merah, cabe, tomat, dan juga sayur-sayur yang lain. Hampir tidak pernah saya membuat mie instant dengan bumbu bawaan semuanya, kecuali saya membeli mie instant jadi di warung. Dalam periode ini sering sekali saya membaca artikel tentang buruknya mengkonsumsi mie instant. Hal ini pula lah yang mendorong saya sehingga akhirnya saya juga berhenti (maksudnya berhenti membaca).

Akan tetapi, karena anak saya juga mulai beranjak dewasa, dan untuk menghindari konsumsi mie instant yang berlebih pada anak-anak saya, maka akhirnya saya pun memutuskan untuk berhenti mengkonsumsi mie instant. Suatu keputusan yang mungkin bukan buat saya sendiri, tetapi buat anak-anak saya. (gak usah menangis karena terharu, tetapi kalau mau menyumbang, saya persilahkan)


Periode 2015 sd 2019
Ini adalah periode putus. Break. Saya menyatakan putus dengan mie instant dan tidak mengkonsumsinya lagi selama periode itu. Sebenarnya memang masih mengkonsumsi, tetapi hanya sekitar 2 atau 3 mangkok per tahun saja. Biasanya karena keadaan darurat di mana 911 pun sudah tidak mampu mengatasi permasalah darurat itu. Ini benar, saya tidak bohong, bahkan mungkin sama sekali tidak mengkonsumsi dalam 12 bulan.


Periode 2020 sd sekarang
People change. Ya semuanya berubah. Akibat wabah pandemi, maka kami sekeluarga memutuskan untuk selalu makan dari rumah dan sama sekali tidak membeli makanan dari luar, apa pun itu. Ini keputusan yang baik untuk menghindari wabah corona. Akan tetapi, ketika malam hari kondisi darurat, maka tidak ada cara lain kecuali untuk mengkonsumsi mie instant lagi. Jadi saya mulai come back lagi dengan si mie instant. CLBK. Tapi ini untuk menghindari bahaya yang lebih besar dan kesepakatannya adalah bahwa jika wabah sudah berlalu, saya pun tidak akan mengkonsumsi mie instant lagi. Jadi buat mie instant, jangan berharap terlalu banyak ya.


Demikian kisahku dengan Mie Instant.

Catatan Harian Physical Distancing H60 (14 Mei 2020)

Hari ke-60 atau boleh dikatakan 2 bulan. Meskipun sebenarnya tergantung dari bulan apa. Kalau Bulan Juli dan Agustus maka itu ada 62 hari... ah gak penting amat ya..

Tidak ada yang terlalu berbeda antara hari ini dengan hari yang lain. Hanya perlu dicatat bahwa siaran TVRI bisa berjalan dengan baik. Lumayan lah dari pada tidak ada pengajaran kepada anak-anak. Sehari sekitar 30 menit termasuk intro dan lain-lain. Bandingkan dengan sekolah biasa dulu dari jam 7:00 sampai dengan jam 13:00 :)

Juga ada tugas dari Bapak dan Ibu guru sekolah. Ini patut dicatat, karena tidak setiap hari beliau-beliau memberikan tugas kepada anak-anak mereka secara online. 

Satu hal yang membuat hari ini berbeda adalah secara tidak sengaja saya melihat petugas kurir yang mengantar barang pesanan dari salah satu Market Place terkenal di Indonesia yaitu S. Ini sengaja saya samarkan agar pembaca tidak tahu bahwa yang saya maksud adalah Shopee. Seiring dengan menurunnya berbagai kegiatan ekonomi, ternyata untuk jasa pembelian secara online meningkatn cukup drastis. Beberapa kali saya melihat (ketika belum ada wabah) mereka mengirim barang ke rumah, tetapi loadingnya yang ini memang terbilang luar biasa.
Kurir Market Place yang Kebanjiran Order

yah..Memang dibalik krisis pasti ada peluang. Patut disyukuri

Siang sampai sore tidak ada hal yang berbeda dari biasanya. Meskipun sebenarnya ini tanggal 14 Mei 2020 ada undangan doa, bahkan puasa untuk memerangi Wabah, tapi kami sekeluarga tidak ikut serta. Tapi untuk doa rosario jam 20:00 WIB tetap berjalan. 

Setelah selesai rosario, anak-anak secara suka rela masuk kamar dan tidur. Padahal biasanya masih main-main dulu. Jadi saya pun juga bisa tidur lebih gasik. Sebelumnya melihat film lawas King Kong (bukan yang baru) tapi tidak selesai. Mungkin dilanjutkan besok harinya.

Salam.


13 May 2020

Jalan-jalan Pagi Selama Wabah

Saya adalah tipe orang yang sangat jarang berolah raga. Apakah ini hal yang baik? Tentu saja tidak. Jauh lebih baik jika kita berolah raga. Tapi entah mengapa, rasanya malas sekali untuk berolah raga atau setidaknya menggerakkan badan untuk aktivitas yang mengarah ke olah raga.

Tapi untunglah, saya punya aktivitas Ternak-Teri (Anter Anak Anter Istri) yang cukup padat, sehingga setidaknya badan saya relatif bergerak. Untuk lebih jelasnya mungkin biar saya uraikan sedikit. Ketika menjemput Anak dari sekolah, setidaknya saya harus Mengantar dan juga menjemput. Jadi ada dua kali. Lalu karena Anak saya ada 2, dan jadwal sekolah berbeda, meskipun sekolahnya saja, maka ada tiga kali aktivitas saya :)

Lalu yang paling penting adalah, bahwa anak saya suka iseng. Jadi ketika melihat saya data menjemput, maka anak saya bukannya berlari ke arah saya, tetapi seringnya malah ngumpet!!! Jadi yah,, kadang saya harus mencari naik turun gedung sekolah, atau berjalan melintasi lapangan tengah yang ukurannya sekitar setengah lapangan bola. Lumayan...

Tapi aktivitas menjemput sekolah otomatis berakhir ketika adanya wabah. Aktivitas jalan saya pun menjadi berhenti dan setelah sekitar satu setengah bulan, rasanya agak pegel2 juga. Jadi akhirnya ada ide untuk jalan jalan di pagi hari. Subuh-subuh lah....Edyan, ini aktivitas yang tidak pernah saya lakukan semenjak berkeluarga. Tapi heran, ini mungkin Berkah Wabah Corona, aktivitas jalan pagi sekarang bisa saya lakukan bersama keluarga saya secara rutin dari Senin sd Jumat. Welllleh.....

Ini lumayan menggerakkan badan saya. Saya coba cek pakai aplikasi yang ada di hape saya dan meskipun masih kurang, tetapi lumayan dari pada tidak ada sama sekali.

Mudah-mudahan aktivitas ini bisa berjalan terus, tidak hanya selama wabah, dan juga bisa semakin aktif atau semakin jauh jalan kakinya.

Good....


12 May 2020

Suka Cita Physical Distancing

Ini sudah hampir dua bulan, saya melakukan Physical Distancing (d/h social distancing), atau menjaga jarak secara fisik dengan orang lain demi mencegah peningkatan wabah virus corona. Pertama kali melakukan physical distancing adalah tanggal 16 Maret 2020 yang lalu, tepatnya Hari Senin. Hari itu juga hari yang sama dengan pengumuman Gubernur Jawa Tengah Mas Ganjar yang berisi penghentian semua kegiatan belajar mengajar di seluruh Jawa Tengah dengan beberapa pengecualian yaitu bagi anak Kelas XII yang saat ini sedang menjalankan ujian kelulusan mereka.

Ini juga hari Senin, tanggal 11 Mei 2020 berarti kurang 5 hari lagi genap dua bulan penuh saya sekeluarga berada di rumah. Bukan lock down, hanya PSBB yang kurang lebih artinya juga relatif sama :)

Eh beda kok, PSBB lebih longgar aturannya dan bahkan saat ini di Semarang belum diberlakukan, tetapi saat ini ditulis, diberlakukan PKM yaitu Pembatasan Kegiatan Masyarakat. Istilah ini juga relatif baru, tetapi intinya adalah PSBB yang lebih longgar. Jadi jika PSBB adalah lock down yang lebih longgar, maka PKM adalah lock down yang lebih longgar kuadrat!!!
Begitula kira-kira.

Ada banyak hikmah dari adanya Wabah COVID-19 ini. Salah satunya, meskipun bukan yang terpenting, adalah saya jadi mulai nulis blog lagi....wkwkwkwkwk....

OK, mulai hari ini sepertinya akan ada postingan terus di blog yang jauh dari sederhana ini. Semuanya berkat adalah Covid-19...so...

Keep stay at home

03 December 2019

Selalu Ada Waktu untuk Rosari

Di pengkolan (suatu sudut jalan) di dekat rumah saya, terdapat sekitar belasan ojek offline dan online yang nongkrong. Satu yang menarik perhatian saya, adalah seorang tukang ojek yang masih relatif muda, tetapi sangat rajin sekali berdoa rosario. Itu sering saya dengar dari percakapan mereka (sering bercanda dengan suara keras) misalnya, ketika anak itu mau pulang temannya ada yang teriak "Rosari?"... lalu anak itu menjawab sambil teriak, "Jelas dunk". Atau kadang2 anak itu pergi sambil teriak, "Rosari dulu ah.." dan teman-temannya menjawab "Sip" atau seruan lain yang mendukung.

Karena penasaran, maka saya sengaja mencari waktu dan pura-pura order offline ke anak itu. Setelah basa-basi sejenak, sambil bonceng motornya, saya memulai percakapan.

S (Saya) : Mas Katholik ya?
O (Tukang Ojek) : Iya mas, kok tahu
S : Iya sering dengar mas kalau lagi ngobrol sama teman-temannya.

Lalu saya mulai sedikit serius
S : Saya kagum sama mas, masih muda tapi selalu ada waktu untuk Rosari.
O : Ah biasa aja mas, maklum anak muda...(sambil tersipu)

Dalam hati saya lebih kagum lagi akan kerendahan hati tukang ojek ini.
S : Saya juga ingin seperti mas.
O : Lho Mas nya belum beristri?
S : He he belum...(gantian saya yang tersipu)
O : Tapi sudah punya calon kan?
S : Ah belum juga Mas (kali ini saya agak tersudut)
O : Oh...nanti kalau Mas sudah punya pasangan pasti juga bisa seperti saya.

Saya berpikir mendalam, apa iya ya kalau sudah punya pasangan jadi rajin berdoa Rosario.
Akhirnya saya memberanikan diri untuk ikut bergabung kalau tukang ojek tersebut sedang meluangkan waktu untuk Rosari. Dia mau dan suatu saat saya dijemput untuk bergabung.

Saya membonceng, dan motornya diarahkan ke arah Gereja di dekat rumah saya.
S : Lho di Gereja Mas?
O : Gak lah mas, cuma gangnya sama

Lalu motor melewati Gereja, dan berhenti di sebuah rumah yang sederhana. Dia masuk mengetuk sebuah kamar dan keluarlah seorang gadis manis dari dalam kamar.
O : Ini mas kenalkan, Maria Rosari Juminem. Teman saya dari kampung. Doakan kami mau nikah tahun depan.
S : *&*%$&*%*$&%*$&%*$

16 April 2019

Sindrom Stockholm, Apakah itu?

Pernah mendengar istilah Sindrom Stockholm? Jika belum, berikut adalah kutipan dari wikipedia: (Silhakan Anda juga browse)


Sindrom Stockholm adalah respon psikologis dimana dalam kasus-kasus tertentu para sandera penculikan menunjukkan tanda-tanda kesetiaan kepada penyanderanya tanpa memperdulikan bahaya atau risiko yang telah dialami oleh sandera itu. Sindrom ini dinamai berdasarkan kejadian perampokan Sveriges 


Hm...agak aneh juga ya, disandera, tapi malah setia atau bahkan jatuh cinta. Wikipedia mencatat bahwa ada korban sandera yang jatuh cinta kepada penyandera lalu membatalkan pertunangannya.....so cuit....

Sebenarnya ada juga Sindrom Lima yang merupakan kebalikannya yaitu bahwa Penyandera lah yang jatuh cinta....ehem..ehem...

Tapi fokus dan sindrom Stockholm...dan ,,,,,sepertinya kok ada yang mirip....diculik, lalu menjadi calegnya pengikutnya...Mbuh lah.......

Memilih Partai Kecil - Suara Kita Menjadi Hilang? Sia-sia?

Satu hari lagi kita semua akan mengadakan pesta demokrasi yaitu Pemilu 2019. Dalam pemilu ini kita akan memilih, Presiden, Anggota DPD RI, Anggota DPR RI, DPRD I dan juga DPRD II. Jadi ada 5 kertas suara yang harus kita coblos (kecuali mungkin DKI hanya 4 saja).

Eh..bukan itu yang ingin saya sampaikan. Tapi begini, peraturan pemilu ini adalah bahwa Electoral Tresshold adalah sebesar 4%, artinya kurang lebih adalah bahwa jika ada suara total nasional partai yang di bawah 4%, maka partai tersebut tidak lolos ke senayan, jadi seluruh perolehan suaranya menjadi hangus, dan jatah kursi akan diberikan kepada partai yang mendapatkan suara total nasional di atas 4% dibagi secara proporsional. Makna praktisnya adalah bahwa jika, ini hanya jika, saya memilih suatu partai dan total suara di bahah 4% maka suara saya menjadi tidak terpakai karena caleg yang saya pilih juga akan gugur, meskipun di dapil saya caleg tersebut mendapatkan jatah kursi.

Nah, ini yang kadang disebut sebagai sia-sia, suara yang hilang, coro jowone, man-eman. 

Tapi logikanya juga bisa seperti ini, dari sekian caleg yang ada, ternyata pilihan saya jatuh kepada caleg yang kebetulan menggunakan kendaraan partai kecil atau bahkan partai baru.....Apakah saya harus memaksakan diri memilih caleg dari partai besar yang selama ini telah menjadi anggota dewan, dan mana....mana hasilnya..........dari dulu jadi anggota dewan..tapi tetap gini-gini juga.......

Saya tidak berkampanye untuk partai kecil, hanya saya membuka wacana saja, bahwa jika saya memilih orang yang itu-itu saja, dari partai yang itu-itu dan juga hasilnya seperti ini-ini saja.....ya..itu tampaknya seperti suara yang sia-sia juga.

Jadi saya mengajak untuk memilih caleg yang membawa harapan. Harapan baru. Tidak peduli caleg itu dari partai mana, yang penting ada harapan. Kalau nanti toh harapan kita sia-sia....tidak masalah. Kenapa? Lha kan juga sudah sering terjadi..... :)

Tetapi jika ternyata harapan kita terwujud......OMG...yang penting ada HARAPAN, HOPE dengan S besar..Kok S bukan H. Lha kan katanya simbol S pada Superman berarti Hope...harapan....

Nyaman milih partai besar, tapi jangan takut milih partai kecil.

Dan nanti, jika ternyata partai kecil itu akhirnya menjadi besar, dan akhirnya menjadi seperti itu-itu juga...tidak masalah...kita bisa dengan lantang berkata, Ternyata sama saja...... :)

05 April 2019

Benarkan Ramalan Joyoboyo tentang Noto Nagoro? (2)

Kurang lebih 5 tahun yang lalu, blog ini telah memuat artikel yang serupa judulnya dengan artikel ini. Oleh karena itu, judul artikel kali ini diberi tambahan (2). Yah kira-kira kayak serial lah gitu....

Artikel yang lama atau yang pertama, silahkan kalau mau ke TKP, memuat ramalan tentang hasil Pilpres 2014, dan kebetulan ramalan itu tepat 100%. (Lha mang ada ramalan pilpres tepat 50% ya...). Nah sekarang, di tanggal ini, blog ini akan membuat artikel lagi yang serupa dan munkin juga merupakan ramalan. Kita simak yukzzz...

Sumbernya masih sama, yaitu Joyoboyo yang sekilas telah kita tulis di artikel lama. Slogannya, yaitu Noto Nagoro juga akan kita gunakan lagi di sini, dan tentunya logika dan alurnya juga masih sama. So....begini.

Di artikel yang lalu, dari Noto Nagoro, kita simpulkan bahwa spasi (jeda di antara kata Noto dan Nagoro) adalah rangkaian Presiden yang menjabat tidak penuh,atau singkat. Yaitu Presiden Habibie, Gus Dur dan Megawati. Ketiga Presiden tersebut menjabat tidak sampai periode berakhir bahkan di bahwa 5 tahun. Nah...yang NO, TO dan juga NA telah menjabat lebih dari 5 tahun atau bahkan lebih dari 10 tahun. Dengan analogi tersebut, dikatakan bahwa Presiden yang masuk kriteria Noto Nagoro (bukan spasi) akan menjabat setidaknya 10 tahun di Republik ini.  :)

Jika Presiden hasil Pilpres 2019 ini harus ganti, maka tidak ada relevansinya dengan NOTO NAGORO. Dalam hal ini RO akan sangat sulit dikonotasikan dengan Presiden terpilih 2019 ini. Akan tetapi, jika tidak berganti Presiden, maka masih cocok dengan konsep NOTO NAGORO di blog ini.

Jadi...yach...kita lihat saja nanti.



22 March 2019

Teman Hutang gak Dibayar?

Apakah Anda punya 'TEMAN"?
Tentunya hampir semua menjawab punya. Mungkin ada satu dua yang menjawab tidak punya, tapi saya tidak yakin bahwa ada orang yang tidak punya teman sepanjang hidupnya.

Lalu jika saya bertanya, Apakah Anda punya "HUTANG"
Lha ini agak sensitif. Tergantung orang yang ditanya, bisa jujur bisa juga tidak. Akan tetapi, yang pasti hampir semua orang punya hutang. Hutang tidaklah selalu negatif, misalnya cicilan rumah, cicilan kendaraan, iurang RT belum dibayar, Tagihan PAM, nah, itu semua sebenarnya hutang. 

Lebih lanjut, jika saya bertanya, Apakah Anda punya "HUTANG KEPADA TEMAN?"
Saya yakin bahwa hampir semuanya menjawab TIDAK. Spontan. Entah punya hutang kepada teman atau tidak, spontan akan menjawab TIDAK. 

Pertanyaan berikutnya, Apakah ada teman yang berhutang kepada Anda?
Nah, ini mungkin banyak yang menjawab IYA.

Hutang sesama teman adalah hal yang mungkin biasa terjadi, namun endingnya juga banyak yang bisa menduga, yaitu bahwa hutang itu tidak terbayar. Banyak cerita tentang ini. Berikut adalah sedikit ulasan tentang Hutang bawah tangan dan juga hal-hal yang menarik yang sering terjadi dalam peristiwa ini.

Pertama-tama, orang yang berhutang kepada teman, atau kenalan atau kolega dapat kita kelompokkan menjadi 3 kelompok yaitu:
  1. Butuh. Mungkin kita bisa berdalih bahwa mau hutang karena butuh. Jadi orang yang hutang yang mestinya orang yang sedang membutuhkan dana. Iya, memang benar, tapi yang dimaksud dengan kelompok "BUTUH" adalah orang yang sedang memerlukan dana dalam jumlah tertentu, ketika orang tersebut sedang tidak mempunyai sumber daya yang cukup. Biasanya untuk keperluan mendadak, misalnya beli obat, biaya rawat rumah sakit, atau mendadak mendapatkan musibah dan lain-lain. 
  2. Mampu. Pada kategori ini, orang yang berhutang sebenarnya mampu, dalam arti mempunyai potensi memiliki uang, hanya saat ini mungkin belum dipegang. Orang pada kategori ini misalnya ingin mempunyai sepeda motor, tetapi belum mempunyai uang untuk membeli sepeda motor, meskipun sebenarnya mempunyai  gaji atau penghasilan yang cukup. Contoh lain ingin membeli rumah, mobil dan lain-lain.
  3. Modus. Nah kategori ketiga ini sudah jelas, yaitu memang orang yang berniat buruk atau jahat dengan cara meminjam uang. Memang dari awal sudah tidak mempunyai itikad untuk mengembalikan uang tersebut.
Lalu bagaimana kita mensiasati atau menanggapi ketika ada teman atau kolega atau kenalan yang mau meminjam atau berhutang kepada kita? Tips nya relatif jelas... tinggal kita balik ke 3 kategori orang yang mau meminjam uang kepada kita.

Pertama. Jika orang atau teman yang berhutang kepada kita adalah orang yang Butuh, maka sudah jelas bahwa jika Anda memberikan pinjaman, kemungkinan besar uang itu tidak kembali. Orang itu pinjam bukan untuk investasi, dan juga bukan karena punya potensi membayar hanya belum mampu membayar. Jika Anda memang tidak ingin membantu, katakan saja TIDAK. Ya, kita memang harus bisa mengatakan tidak jika memang diperlukan. Akan tetapi, jika Anda memang berniat membantu, maka berikanlah uang atau dana dan jangan terlalu berharap bahwa uang itu akan dikembalikan. Namanya juga membantu. Dibalikin ya syukur, tidak ya sudah....mau giman lagi. Jika Anda memilih tidak, jangan takut dibilang pelit kek, kikir kek...atau umpatan yang lain. Anda tidak berkewajiban membayar semua tanggungan teman atau kolega Anda. Anda bisa juga membantu semampu Anda, tetapi bukan termasuk hutang.

Kedua. Jika teman Anda adalah orang yang mampu, hanya saja belum tersedia dana, maka kemungkinan hutang terbayar lebih besar. Misalnya teman Anda mau beli HP pas ada diskon, akan dibayar nanti kalau sudah gajian. Ini juga sering terjadi. Tipsnya adalah, buatlah surat keterangan hutang. Ini terdengan tidak lazim. Mungkin kita akan dikira jahat karena curiga sama teman sendiri atau gimana--gimana...terserah. Jika Anda tidak berani membuat surat keterangan hutang bermeterai, ya jangan dipinjamkan. Tetapi jika Anda beranggapan bahwa, biarlah, nanti tidak dikembalikan juga tidak masalah, maka silahkan diberikan dan tidak usah baper kalau nanti hutang tidak dibayar oleh teman Anda.


Ketiga. Kategori yang ketiga, ini mungkin kita tidak tahu niat dari teman kita ini. Jadi ulasannya mirip paragraf di atas, yaitu dibuat surat keterangan agar nanti bisa jelas perkaranya. Atau kalau memang tidak bersedia, ya tidak usah diberi hutang.

Apakah hutang bisa dipidanakan atau diperkarakan atau diperdatakan?
Terus terang saya bukan orang hukum, jadi tidak terlalu tahu tentang hal ini. Akan tetapi yang pasti saya tahu bahwa urusan hukum juga memerlukan biaya yang tidak sedikit, banyak. Bahkan mungkin lebih banyak dari pada hutang temang Anda. So.....

Sedikit ngobrol, masalah hutang yang diperkarakan, katanya bisa jika ada beberapa hal yang terpenuhi. Jika korban hanya satu, maka diarahkan ke perdata. Ini bisa dianggap sebagai wan prestasi. Tapi bisa juga dibawa ke ranah pidana, jika dapat dibuktikan adanya niat jahat dari awal atau adanya unsur penipuan, misalnya pinjam buat berobat, tetapi digunakan untuk beli sepeda motor. Sedangkan jika korbannnya lebih dari satu, katanya bisa dibawa ke ranah pidana. Akan tetapi sekali lagi, biaya untuk urusan hukum juga tidak sedikit, jadi silahkan dipikir ulang ketika ingin membawa masalah hutang teman Anda ke ranah hukum.


06 December 2018

Ngeblog dengan Domain Sendiri! Mengapa Tidak!!!

Blog ini sebenarnya sudah relatif lama. Tapi blog ini memang bersifat pribadi jadi angin-anginan, kadang posting kadang tidak, kadang rajin posting kadang tidak. Baru saja saya chek, ternyata di tahun 2018 ini, baru ada satu postingan   :(   ini adalah postingan kedua di tahun ini.

Dorongan posting ini adalah karena ketika iseng-iseng browsing, tanpa sengaja nemu promo domain yang luar biasa murah, yaitu Domain ekstensi .web.id hanya seharga 9 rb rupiah saja. Iya benar cuma 9 rb rupiah aktif satu tahun. Domain web.id adalah Domain Khas Indonesia yang memerlukan syarat berupa upload KTP atau Pasport yang masih aktif. Yach..itu sih gak susah, KTP elektronik sudah tersedia dan jarang kepakai.

Dapatny info di sini. Mula-mula memang agak ragu-ragu. Domain aktif setahun kok cuma 9 rb saja, padahal syarat transfer minimal saja mungkin 10 rb rupiah...tapi setelah iseng-iseng lagi browsing lagi, ternyata memang banyak yang juga menawarkan hal yang sama, misalnya di sini. Jadi kayaknya memang ini program nasional. Mungkin dari pemerintah Indonesia sendiri untuk mempopulerkan domain Indonesia yang katanya masih kurang diminati oleh orang Indonesia sendiri. (ya lalu siapa yang akan menggunakan domain Indonesia)

Domain .web.id katanya diperuntukkan terutama untuk personal, jadi cocoklah untuk blog ini. Coba meluncur ke TKP dan ikut promonya, dapatlah nama domain yang dijadikan nama blog ini.

Lumayan bisa buat nebeng dikit, setidaknya satu tahun... Coba cari domain yang Anda inginkan

Nama Domain yang Anda inginkan:

Klik kategori film yang Anda cari